Jika mendengar kata pensiun, yang terlintas di benak kita biasanya adalah hari tua umur 55-60 tahun yang sudah tidak produktif lagi, tinggal mengandalkan uang pensiun atau pesangon untuk melanjutkan hidup.
Namun pernahkah kita bertanya...
Apakah pensiun harus menunggu tua ?
Apakah ada alternatif lain untuk menikmati hidup seperti apa yang kita inginkan dengan kemapanan di usia produktif ?
Pilihan pensiun sebenarnya bukan perkara usia, namun lebih tentang seberapa siap kita secara finansial. Dan tidak ada yang memaksa kita juga untuk pensiun di usia 55-60 tahun, itu semua adalah pilihan.
Kita bicara tentang sebuah gerakan dimana diluar sana ada beberapa orang yang memilih alternatif pensiun diluar kepercayaan masyarakat umum, mereka percaya bahwa mereka bisa pensiun lebih cepat di umur 30-40 tahunan dengan kondisi finansial yang mampu menunjang sisa umur mereka dengan gaya hidup yang mereka sesuaikan.
Dimana gerakan ini disebut F.I.R.E yaitu singkatan dari Financial Independence Retire Early
Namun seberapa mungkinkah F.I.R.E Movement ini bisa dilakukan di indonesia? dan apakah bisa sesuai dengan kondisi anda sekarang? mari kita bahas lebih lanjut...
Apa Itu F.I.R.E Movement ?
Ide awal dibalik F.I.R.E Movement berawal dari sebuat buku best seller tahun 1992 yang berjudul Your Money Your Life yang di tulis oleh Vicki Robin and Joe Dominguez, kurang lebih buku ini menulis tentang kombinasi gaya hidup yang sederhana dengan sumber pendapatan dari hasil investasi untuk mencapai apa yang disebut Financial Independence.
Kemudian tahun 2010an
F.I.R.E Movement mulai terkenal di kalangan milenial lewat blog, forum online dan podcast, salah satu
influencer F.I.R.E Movement yang terkenal adalah
Mr. Money Mustace . Pada dasarnya konsep bagi mereka yang ingin mencapai
F.I.R.E adalah dengan meningkatkan yang namanya
saving rate (persentase menabung) dengan cara menambah pendapatan dan atau mengurangi pengeluaran. Goal-nya adalah untuk mengakumulasi aset yang mampu mengasilkan
passive income yang cukup untuk membiayai kebutuhan hidup. banyak sumber menyabutkan
F.I.R.E Movement dengan cara
4% rule untuk panduan penarikan dananya. Dengan mencapai
Financial Independence harapannya bekerja secara aktif sudah menjadi sebuah pilihan.
Bagaimana Cara Mencapai F.I.R.E ?
Cara mencapai
F.I.R.E memang tidak mudah, kita perlu merencanakan tahap-tahapan yang tidak boleh di
skip pada masing-masing bagian, kalau di buat bagan seperti gambar diatas terdapat 4 tahapan secara umum untuk mencapai
F.I.R.E , antara lain :
1. Financial Preparation
Pada tahapan
financial preparation, kita harus memastikan kebutuhan
protection dan
regular saving sudah terpenuhi, sesuai dengan
piramida keuangan yaitu pelunasan hutang jangka pendek maupun jangka panjang, asuransi kesehatan,
dana darurat serta
dana pendidikan khusus untuk yang berencana mempunyai anak. Akan sangat sulit anda yang ingin mencapai
F.I.R.E jika tidak dimulai pondasi yang kuat dalam tahap persiapan ini.
2. F.I Number
Menentukan besaran nilai
F.I (Financial Independence) dimulai dengan menentukan dulu seberapa besar biaya hidup per bulan yang anda inginkan, misal 5 juta/bulan kemudian di setahunkan menjadi 60 juta/tahun.
Dengan 4% rule nilai kebutuhan hidup pertahun itu dikalikan 25, yaitu menjadi 1,5M.
Kemudian kita menentukan instrument investasi apa yang digunakan untuk mencapai nilai F.I tersebut dan berapa alokasi dan perbulan yang harus diinvestasikan.
3. Saving Power
Tahap selanjutnya ketika sudah mempunya target nilai F.I ada 2 hal yang bisa dilakukan yaitu tentunya dengan meningkatkan
saving power dan
earning power. Strategi untuk meningkatkan
saving power adalah menggunakan
budgeting untuk tetap disiplin dalan mengelola pengeluaran tiap bulan dan menentukan seberapa besar target
saving rate.
Selain itu, F.I.R.E Movement memang erat kaitannya dengan gaya hidup minimalism. Minimalism bukan berart pelit, minimalism membuat kita memberi value akan semua yang kita miliki. memulai hidup minimalism artinya hidup berkecukupan, menyingkirkan hal-hal yang tidak benar-benar membuat kita bahagia, less is more.
4. Earning Power
Salah satu cara yang paling cepat untuk meningkatkan
earning power adalah berbisnis, namun bagi kita yang masih bekerja kantoran bisa menambah pendapatan ekstra dengan pekerjaan sampingan atau istilah kerennya
side hustle. Selain itu investasi dengan tujuan mendapatkan
capital gain dan deviden bisa menjadi alternatif lain menghasilkan dana tambahan diluar uang yang kita sisihkan tiap bulan.
Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam F.I.R.E Movement
Jangan Melakukan F.I.R.E Movement Untuk Meninggalkan Pekerjaan Yang Kamu Benci
Jika kamu sangat membenci pekerjaamu sekarang, F.I.R.E Movement bukanlah soluasinya, apa yang kamu perlukan sebenarnya adalah career path yang baru. Carilah pekerjaan dimana bidang yang menjadi keahlianmu dan lingkungan yang mendukung semua potensi terbaikmu.
Pilihannya cuma ada 2, kerjakan apa yang kamu cintai atau cintai apa yang kamu kerjakan. Tidak semua dari kita beruntung bisa mendapatkan pekerjaan yang kita cintai, namun kita masih punya pilihan untuk mencintai apa yang kita kerjakan sekarang, tentunya dengan gaji yang sesuai dengan apa yang kita korbankan. Dalam keadaan ini fokuslah untuk mencapai F.I.R.E secepatnya, sehingga pada saatnya kamu merasa cukup, kamu bisa mulai melepaskan pekerjaan tersebut dan mengerjakan apa yang benar-benar kamu cintai.
F.I.R.E Movement Mungkin Bukan Untuk Semua Orang
Tantangan terbesar untuk mencapai F.I.R.E adalah mencapai pendapatan yang besar, tidak perduli seberapa besar kita berhemat untuk biaya hidup akan sangat susah untuk mencapai F.I.R.E dengan pendapatan yang kecil. Apabila gaji UMR hanya bisa untuk biaya hidup, mungkin untuk mencapai F.I.R.E akan dibutuhkan gaji lebih dari UMR.
Namun jangan khawatir, yang namanya pendapatan bukan hanya berasal dari gaji, masih banyak cara untuk mendapatkan
sumber pendapatan baru untuk mencapai
F.I.R.E. Jangan terperangkap dalam mitos bahwa hanya orang-orang dengan gaji besar yang bisa mencapai kebebasan finansial, yakinlah semua orang bisa, tinggal ada kemauan dan sedikit waktu.
Thanks mas... saya juga sedang latihan dan praktek untuk mencapai passive income. bismillah....
ReplyDelete